Biar badan capek, tapi ketika ada ajakan jalan, kakipun segera bergegas menyambutnya.....pertanyaanya adalah kemana, arah dan tujuan yang menarik? jatuhlah pilihan pada obyek air terjun yang dalam bahasa jawa di sebut coban yang bernama Coban Talun.
Semasa SMA dulu aku pernah ke sana bersama teman-teman, kala itu perjalanan masih sangat sepi, hutannya masih lebih rimbun , jalanan yang di lewatipun masih dalam kondisi yang sulit biarpun dengan jalan kaki, tapi dasar para muda, apapun dan bagaimanapun tak jadi soal, walhasil sampai juga kami di tempat tujuan.
Kali ini bersama rombongan keluarga, kami kakak beradik penghobi jalan jalan, menuju Coban Talun yang akhir akhir ini sering di pakai untuk acara acara anak sekolahan ataupun kegiatan mahasiswa.
Coban Talun terletak di Junggo kota Batu. Tak banyak informasi yang bisa aku sampaikan disini mengenai letak tepatnya, tapi dengan mengikuti petunjuk yang ada di jalan, tempat ini mudah di jangkau.
Sepanjang kiri dan kanan jalan menuju lokasi adalah terhampar kebun kebun apel, yang pada saat ini sedang berbuah dan ber bunga lebat. Tidak seberapa lama, kami sampai di tempat tujuan. Dengan membayar tiket Tujuh Belas Ribu Rupiah untuk kendaraan yang berisi 6 orang penumpang, kami masuk dan memarkir kendaraan. Selanjutnya perjalanan dilanjutkan dengan berjalan kaki mengikuti petunjuk arah dan bekas pejalan kaki sebelumnya, tapi tidak perlu khawatir karena ternyata di bawah juga banyak orang yang juga melakukan perjalanan seperti kita, perjalanan dilengkapi juga dengan acara menyeberangi sungai,.... wah tambah seru (untung sungainya cuman sedalam betis) dan gak berarus deras,...jadi amaaaan. Sebelum sampai lokasi air terjun, kita harus melalui jalan setapak diantara semak-semak, semakin jauh kita berjalan jalanan semakin menurun, jauh perjalanan dari tempat parkir ke lokasi sekitar 2 km, sesampai di lokasi kami tidak pernah menyesal telah susah payah untuk pergi kesana, yang ada adalah rasa senang, bahagia dan refresh, ( huh segarnya badan terkena cipratan air terjun),.....sambil mengumpulkan tenaga untuk mendaki menyusuri jalan pulang..sejenak kami nikmati semua keindahan yang tersaji....
Setelah dengan susah payah melalui jalan mendaki sampailah kami pada jalan datar keluar area hutan.....dan Alhamdulillah telah Engkau beri kesehatan dan kesempatan untuk menikmati pesona alam ini.
